Kekhasan Blue Fire di Objek Wisata Kawah Ijen - Kawah Ijen yaitu danau kawah dgn ukuran kaldera paling besar
didunia. Kaldera Ijen mempunyai karakter asam serta terdapat di puncak Gunung
Ijen dgn ketinggian 2368 mtr. di atas permukaan laut (mdpl). Kedalaman danau
kawah ini meraih 200 mtr. serta tinggi dinding kalderanya seputar 300 - 500m.
Keseluruhan luas kawah Ijen ini meraih 5. 466 hektar. Tempat wisata ini ada dlm
lokasi Cagar Alam Taman Wisata Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Dgn
keindahan alamnya ini, kawah Ijen yang berdekatan dgn bromo kerapkali
dikunjungi wisatawan local ataupun mancanegara yang turut dan dlm paket wisata
atau Bromo Ijen tour dgn harga serta sarana yang variatif.
Kawah Ijen banyak dikunjungi lantaran mempunyai sebagian
kekhasan sendiri seperti warna kawah yang hijau kebiruan dan kabut tidak tipis
serta asap belerang yang terlihat cantik. Diluar itu, hawa dingin di seputar
tempat wisata ini dapat meraih suhu 13 derajat Celcius. Pada malam hari, suhu
di tempat wisata ini dapat turun sampai 0 derjaat Celcius. Terkecuali nikmati
keindahan kawah, wisatawan atau peserta tur dapat temukan tanaman gunung yang
populer di lokasi ini yaitu Edelweis serta Cemara Gunung.
Pada pagi hari, danau kawah ini bakal tampak makin indah
karenanya ada pantulan sinar matahari berwarna keemasan dari kawah. Di balik
panorama ini, bakal tampak keindahan Gunung Merapi yang sangatlah populer dgn
puncak Mahameru-nya. Di tempat wisata ini ada juga pertambangan belerang.
Beberapa peserta tur bisa melihat dengan cara segera sebagian penambang yang
menyusuri jalan curam sembari membawa tumpukan belerang. Wisatawan juga
diijinkan untuk sebatas berfoto berbarengan beberapa penambang.
Kekhasan lain dari tempat wisata Ijen yaitu ada Blue Fire.
Ini adalah fenomena alam yang cuma dapat dilnikmati di Kawah Ijen saja. Blue
Fire ini dijagokan bisa menaklukkan kepopuleran dari indahnya matahari terbit
di Banyuwangi juga sebagai spot untuk matahari terbit pertama di pulau Jawa.
Blue Fire cuma dapat dipandang pd pada jam 1-2 dinihari atau sebagian jam saat
sebelum matahari terbit. Dengan hal tersebut, wisatawan dapat nikmati 2
peristiwa yang indah dengan cara berurutan.